"Apakah kamu turut campur dalam peristiwa yang terjadi tadi?" Nyonya Fraunces tidak ragu bertanya begitu Rosie masuk ke dalam keretanya. Dia telah mengundang Rosie untuk minum teh.
"Ada alasan bagi saya untuk membakar kereta tersebut?"
"Berhentilah berbohong!"
"Saya hanya bertanya kepada Anda, Letnan. Ada alasan bagi saya untuk membakar kereta yang membawa persediaan kita?"
Nyonya Fraunces mendengus. "Kamu tahu kenapa— "
"Saya tidak mengerti— "
"Kamu sengaja membakar persediaan untuk membuktikan sesuatu!"
"Membuktikan sesuatu? Apakah saya perlu membuktikan sesuatu?"
"Kamu— Apakah kamu tidak tahu bahwa para pelayan pasti akan menderita karena apa yang kamu lakukan?"
"Tapi Letnan…" Rosie tersenyum. "Itu Anda yang memutuskan untuk membiarkan para pelayan makan sekali sehari."
