Chapter 255 - Membuat Kue Setiap Hari!

Su Wan hidup cukup baik di sini.

Dia makan dengan baik, hidup dengan baik, dan pemandangannya juga bagus.

Dibandingkan hidup sendirian, dia merasa lebih nyaman dilayani oleh orang lain.

Hanya terlalu membosankan dan menganggur.

Kata "bebas" tertulis di seluruh wajahnya.

Semula dia sempat meminta pelayan untuk membantunya mendapatkan satu set alat yang bisa digunakan untuk membuat kue, tapi setelah selesai, dia sadar bahwa tidak ada orang yang bisa diajak berbagi. Bahkan kesempatan untuk mempostingnya online telah hilang. Dia sudah berhenti menggunakan semua akun lamanya.

Dia tidak memiliki teman untuk melihatnya dan dia masih harus membuat akun baru.

Pada hari itu, setelah Su Wan selesai membuat kue, dia membagikannya kepada para bibi yang biasa merawatnya.

Namun, para bibi semuanya agak tua. Yang termuda 15 tahun lebih tua dari Su Wan, anak-anak mereka sudah di sekolah menengah.

Su Wan membuat dua kue besar. Dia sangat ketat dalam mengejar rasa.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS