Su Wan benar-benar tercengang di tempat itu. Kewajibannya kepada Bai Lian jauh lebih penting daripada tugasnya sebagai istri!
Hal itu sungguh membuat Su Wan merasa konyol.
Ketika dia berbicara lagi, nada Su Wan jelas tidak sabar. "Apa hubunganmu dengan dia? Tugas apakah yang harus kamu penuhi dengan dia? Saya istri Anda, tapi saya tidak melihat Anda memenuhi kewajiban Anda sebagai suami! Jing Chen, jika kamu pergi hari ini, jangan pernah berpikir untuk menginjakkan kaki ke kamar ini lagi di masa depan."
Jing Chen menatapnya dengan terkejut. Meski sedikit bosan dengan reaksi Su Wan yang intens, dia tidak marah. Sebaliknya, dia berkata dengan tenang, "Dia menelepon saya empat hingga lima kali untuk urusan yang mendesak. Hal itu karena dia terhambat oleh urusan kecil Anda, kan? Jangan marah, oke?"
Su Wan terdiam. Maksud dia apa?
Apakah itu salahnya karena tidak melakukan panggilan cukup banyak saat itu untuk menunjukkan betapa mendesaknya masalah itu?
