Samantha tanpa sadar melirik ponselnya dan melihat ID pembicara yang tertulis 'Master'.
Membicarakan orang lain dari belakang memang bukan ide yang baik.
Bicara tentang setan!
Samantha mengambil napas dalam-dalam dan menenangkan diri. Dia mengangkat ponselnya dan mengangkat panggilannya, "Halo, Tuan."
Suara lembut Theodore terdengar dari ujung sana. "Apakah kamu di rumah, Sammy?"
"Ya." Nada bicara Samantha terdengar rileks dan alami. "Saya baru saja sampai."
Setelah jeda, dia berkata lagi, "Kapan Anda kembali ke negara ini, Tuan? Mengapa Anda tidak memberi tahu saya? Saya berencana menjemput Anda."
Dia berbicara dengan nada sedikit mengeluh.
Theodore terkekeh ringan. "Saya diundang oleh teman saya Michael di menit terakhir dan saya datang bersamanya dan istrinya dengan jet pribadi mereka. Pada saat yang sama, saya berpikir untuk membuat kejutan untukmu juga."
Tidak ada yang mencurigakan dari kata-kata yang dia ucapkan.
