"Dawn...", gumam George dan mengangkat kepalanya untuk menatap Dawn. Mereka sangat dekat sehingga hidung mereka hampir bersentuhan.
Dawn menatap matanya yang semakin lama semakin gelap dan dia lupa cara bernapas.
Komandan George tampak lebih tampan saat dia begitu dekat. Dan dia masih tidak percaya akan hal itu. Baru kemarin dia terpesona saat dia mengangkat koper dari mobil. Dia memikirkannya sebagai selebriti yang tak tersentuh, namun sekarang dia hampir duduk di pangkuannya, panggul mereka bersentuhan dan lengannya melingkari tubuhnya serta jantungnya berdebar di kerongkongannya.
George ingin melakukan ini dengan pelan dan mengenal Dawn agar ia tidak mengulangi kesalahan yang ia lakukan dengan Marcy. Namun, ia dapat mencium aroma gairah Dawn dan dia sangat menggemaskan dengan pipi merahnya dan bibir lezat yang sangat ingin ia telan. Apakah perlu menunggu?