Senyum bahagia muncul di wajah Talia saat wafel mentega dengan sedikit vanila meleleh di mulutnya bersama dengan manisnya selai plum.
'Caden memberitahuku bahwa gadis ini berbeda, tapi baru sekarang aku menyadari seberapa banyak...', suara Stephanie mencapai Damon melalui ikatan pikiran.
Damon menduga bahwa Stephanie mengacu pada cara dia membantu Talia dengan makanan.
'Tidak ada yang salah dengan membantu gadis itu.', ujar Damon sambil menyeruput kopi dengan santainya.
'Saya tidak pernah mengatakan itu salah.', Stephanie langsung menjawab.
Memang bukan salah, tapi Damon tidak pernah tertarik secara pribadi pada anggota baru mana pun.
Stephanie tahu bahwa Damon menunggu Talia di rumah sakit kelompok, memberinya kamar lama di lantai tiga, dan sekarang melayaninya makan. Hal ini belum pernah terdengar sebelumnya.
Stephanie tidak mempertimbangkan kemungkinan bahwa Damon memiliki perasaan romantis terhadap Talia.
