Meg merasa frustrasi. Pikirannya tertutupi oleh rangsangan, mereka telanjang di atas tempat tidur dengan Kai di atasnya... percikan yang sangat memabukkan menari di seluruh tubuhnya, menarik ujung sarafnya, dan dia sangat menginginkan pelepasan, lalu Kai menyuruhnya menunggu? Menunggu apa sebenarnya?
Kai terguncang. Dia hampir sampai, tapi kemudian tidak terjadi. Apakah dia kehilangan sesuatu?
Dalam satu gerakan cepat, kaki kanan Meg melilit pinggang Kai, dan dia menekan bahunya untuk mendorongnya ke samping.
Sebelum Kai bisa memikirkan bagaimana menyelamatkan situasi, seluruh dunia berputar, dan dia berada di punggungnya dengan Meg mendudukinya.
Kai terkejut. Apakah dia baru saja menjatuhkannya? Dia tidak tahu bahwa tubuh langsingnya memiliki begitu banyak kekuatan dan nyata bahwa dia berlatih.
"Ah...", Kai menghirup nafas gemetar saat Meg mulai menggosok batangnya.
