Qiao Nian berhenti. Dia menatap orang tersebut dengan tangan di dalam saku.
"Apakah Anda Nona Qiao Nian?"
Pelayan itu terlihat seperti berusia enam puluhan. Rambut abu-abunya tergerai rapi dan dia mengenakan setelan jas dengan sikap yang ramah. Dia tidak terkesan sebagai masalah.
Qiao Nian menjawab dengan acuh tak acuh, "Benar."
"Bagus sekali. Saya khawatir saya salah orang." Pelayan itu tersenyum dan memberikan sebuah kartu undangan sambil menjawab.
Qiao Nian mengambil kartu itu. Dia mengerutkan kening dan bertanya, "Apa ini?"
Pelayan itu tersenyum dan menjawab, "Ibu mastaka kami akan merayakan ulang tahunnya yang ke tujuh puluh tidak lama lagi, dan perayaannya akan diadakan di Kota Rao. Dia sungguh-sungguh ingin mengundang Anda. Tanggal dan lokasi tertera di undangan. Silakan bergabung dengan kami jika Anda sudi hadir."
Qiao Nian membuka kartu itu dan hanya melihat dua kata tertulis di atasnya: Tangwei.
Tang?