Suster Miriam pergi secepat dia muncul, tepat saat pintu kamarku terbanting terbuka.
"Nona Grey, apa Anda baik-baik saja?" Dua penjaga di luar pintuku lebih aku kenali. Aku pikir mereka dulu juga menjaga di apartemen Lisa.
Mata mereka melirik ke dua bentuk terkulai penjagaku, dan hidung mereka terkembang karena bau rokok. "Kami mendengar dua dentuman. Ada apa?"
Kata-kata mereka membuatku terkejut keluar dari kebingunganku. "Dua dentuman? Baru saja?"
"Ya, baru saja. Ada apa?"
Kedua penjaga terjatuh mulai menggerakkan diri di lantai, mengerang dan mendengus ketika mereka mendorong diri mereka untuk berdiri. Yang tinggi memegangi kepalanya sambil mengumpat. "Sial, itu benar-benar sakit."
Dhampir itu ada di sini terlalu lama untuk mereka baru masuk sekarang, Selene berkata, kekhawatiran yang suram menggelapkan kata-katanya.
Tapi sepertinya tidak mungkin. Waktu berjalan lebih lambat ketika dia di sini?
