Bai Qingqing mengintip dari belakang Curtis, mengangkat jari telunjuknya untuk merapikan rambutnya yang tergerai, lalu berkata kepada Winston, "Aku akan memberitahumu sesuatu. Jangan beritahu orang lain. Aku sedang dalam birahi."
Tatapan Winston berubah dengan laju yang bisa dilihat mata telanjang, berubah dari ketajaman menjadi keadaan rileks. Tubuhnya condong ke depan tanpa terkendali dan ia melompat turun dari pagar batu.
"Kenapa kamu bilang padanya?" Curtis bertanya, merasa tidak senang. Ia merentangkan tangannya ke belakang dan menggendong Bai Qingqing ke dalam kamar tidur.
"Winston adalah teman kita." Bai Qingqing mengerucutkan bibirnya. Karena dia tidak mengenakan apa-apa di bawah celana kulit binatang yang longgar, dia tidak bergerak sama sekali saat diangkat Curtis.
Setelah mendengar itu, bibir Winston mengangkat tak terkendali. Dia segera teringat bahwa betina biasanya merasa takut saat melihat senyumnya, dan segera ia menegangkan ekspresi wajahnya.
