Chereads / 10 Mystery: Alpha / Chapter 6 - Heavenly Dragon Temple #2

Chapter 6 - Heavenly Dragon Temple #2

Setelah berlatih keras selama beberapa minggu di Kuil Naga Langit, Shadow dan Seorang Dysis itu (Varah) mulai merasa lebih nyaman dengan lingkungan baru mereka. Namun, satu hal yang masih mengganggu pikiran Shadow adalah identitas dan tujuan Varah.

Suatu malam, saat bulan purnama bersinar terang di langit, Shadow dan Varah duduk di tepi kolam di halaman kuil. Suasana tenang dan damai, namun ketegangan di antara mereka masih terasa.

"Varah," kata Shadow akhirnya, memecah keheningan, "aku masih belum mengerti siapa sebenarnya dirimu. Kau bukan penyihir seperti yang lain di dunia ini. Dengar-Dengar Kau Seorang Dysis, Apa itu Dysis?"

Varah menatap air kolam yang tenang, mengambil napas dalam-dalam sebelum menjawab "Sebenar nya ini adalah rahasia Dysis Namun, Karena Suatu masalah Aku Akan Membagikan Rahasia Nya,

"Dysis adalah seorang penjelajah dimensi. Kami memiliki kemampuan untuk berpindah antara dunia yang berbeda dan memanfaatkan energi dari dimensi tersebut. Itu sebabnya aku bisa membantumu keluar dari gua itu, Tapi ada masalah karena satu persatu dari warga desa dysis, Tidak Mempunyai ingatan lagi dan mereka tidak bisa berbicara Kecuali Aku, Entah Kenapa, Karena masalah itu lah aku membagikan rahasia nya padamu. Pria Jubah Hitam.." Jawab Varah

Shadow mengangguk perlahan, mencoba mencerna informasi baru itu. "Jadi, kau bisa berpindah antara dimensi. Apa lagi yang kau ketahui tentang kekuatanmu? Dan apa faktor yang membuat Dysis tidak memiliki ingatan??"

Varah mengangkat bahu. "Huft Aku tidak mengerti, Dan Kekuatan ku Pun Tidak banyak. para Dysis, memiliki aturan ketat tentang bagaimana dan kapan kami bisa menggunakan kekuatan kami. Tapi aku tahu satu hal: ada ramalan tentang sepuluh kekuatan misteri yang tersebar di berbagai dunia, dan aku yakin itu terkait dengan misi kamu."

Shadow terdiam sejenak, lalu mengingat kembali misi awal nya, "Omong- Omong Tentang misi, Sebelumnya aku ingin bertanya. Apa kau tau dimana Keberadaan Arthur?, Aku tak bisa berlama-lama di sini. Tujuan ku adalah mencerna informasi tentang 10 kekuatan ramalan bersama Arthur. Yang malah berujung kepada hilang nya Arthur, mungkin ini ada kaitan nya dengan mu apa kamu tau?"

Sebelum Varah bisa menjawab, suara langkah kaki mendekat. Vin Kai muncul dari bayangan, topeng peraknya berkilauan di bawah sinar bulan. "Kalian berbicara tentang ramalan itu, bukan?"

Shadow mengangguk. "Aaa.. i-iya kami sedang berbicara tentang 10 kekuatan ramalan itu"

Vin Kai mengangguk perlahan. "Biar ku perjelas. Ramalan itu sudah ada sejak zaman dahulu. Sepuluh kekuatan misteri tersebar di berbagai dunia, dan mereka adalah kunci untuk memecahkan misteri dan menghancurkan kegelapan yang mengancam kita semua. Namun, di Kuil Naga Langit ini, para Dragon Fighter lebih fokus pada kekuatan fisik dan keterampilan bertarung. Mereka tidak terlalu peduli dengan misteri dunia sihir."

Varah menatap Vin Kai dengan mata tajam. "Lalu mengapa kau membawa kami ke sini? Apa kau punya tujuan tersembunyi?"

Vin Kai tersenyum di balik topengnya. "Tidak ada tujuan tersembunyi. Aku ingin membantu kalian menemukan kekuatan kalian sendiri. Di kuil ini, kalian akan menemukan informasi yang mungkin bisa membantu dalam pencarian kalian."

....

Dengan firasat baik yang meyakinkan, Shadow dan Varah memutuskan untuk mengikuti arahan dan menyelidiki lebih lanjut tentang Kuil Naga Langit dan rahasia yang tersembunyi di dalamnya. Mereka menghabiskan waktu berjam-jam di perpustakaan kuil, mencari buku dan gulungan kuno yang mungkin mengandung petunjuk.

Salah satu buku yang mereka temukan adalah "Chronicles of the Celestial Dragons," sebuah buku tebal dengan sampul kulit yang berdebu. Di dalamnya, mereka menemukan referensi tentang ramalan dan kekuatan misteri.

Shadow berbicara dengan nada dingin ke varah. "Apa kau yakin mengikuti arahan ini, akan mempermudah pencarian Arthur?.",

"Mungkinkah ini masih ada kaitan nya," Jawab Varah

"Di sini," kata Shadow, menunjukkan satu halaman kepada Varah. "Ada sebuah legenda tentang seorang Dysis dan seorang penyihir yang akan bekerja sama untuk menemukan kekuatan misteri dan memecahkan misteri itu sendiri"

Varah membaca dengan seksama. "Tapi di mana kita harus mulai mencari?"

Shadow berpikir sejenak. "Kita harus mencari lebih banyak petunjuk di kuil ini. Mungkin ada tempat lain yang menyimpan informasi lebih lanjut."

Mereka berdua terus menyelidiki, bertanya kepada para Dragon Fighter lainnya tentang ramalan itu. Namun, kebanyakan dari mereka, seperti Tao Shen dan Ling Wei, tidak terlalu tertarik pada hal-hal yang bersifat magis.

"Aku lebih fokus pada latihan fisik dan strategi," kata Tao Shen sambil menunjukkan gerakan bela dirinya. "Ramalan itu hanya mitos bagi kami."

Namun saat mereka mencari jawaban lagi. Di pinggir Pohon tua, mereka menemukan seorang penyihir tua bernama Yara yang memiliki pengetahuan tentang dunia sihir dan misteri. "Ramalan itu nyata," kata Yara dengan suara pelan. "Aku pernah mendengar tentang sepuluh kekuatan misteri dari seorang guru sihir yang tinggal di Vulgacity, kota kuno yang terletak di perbatasan antara dunia sihir dan dunia manusia."

"Vulgacity," ulang Varah, mencatat dalam ingatannya. "Mungkin itu tempat kita harus mencari."

Dengan informasi baru ini, Shadow dan Varah kembali kepada Vin Kai. "Kita harus pergi ke Vulgacity," kata Shadow dengan tegas. "Di sana kita mungkin menemukan petunjuk lebih lanjut tentang ramalan dan kekuatan misteri."

Vin Kai mengangguk setuju. "Baiklah. Kita Bertiga akan pergi ke Vulgacity. Tapi ingat, perjalanan ini tidak akan mudah. Kalian harus siap menghadapi bahaya dan rintangan yang mungkin menghadang."

Dengan adanya misi tambahan bagi Shadow, Shadow mempersiapkan diri untuk perjalanan ke Vulgacity bersama Varah, Mereka tahu bahwa ini adalah langkah pertama dalam pencarian Arthur dan menemukan kekuatan misteri, Misi mereka semakin jelas, dan dengan bantuan Vin Kai, mereka siap menghadapi apa pun yang akan datang.

..Bersambung...