Bryan mengernyitkan wajah saat ia mengecek waktu di jam tangannya untuk yang sepertinya sudah ribuan kali. Dia marah karena Sonia belum kembali setelah hampir tujuh jam, dan dia bahkan lebih marah karena dia marah karena Sonia belum kembali. Apa yang membuatnya begitu lama? Seberapa sulitkah mencari baju yang sederhana? Dan mengapa setelah ia menolak pakaian yang dia tunjukkan sebelumnya, dia belum menunjukkan pakaian lainnya kepadanya?
Tim produksi telah datang ke rumah untuk melihat sekeliling agar mereka bisa memutuskan di mana harus memasang kamera, dan mereka mengatakan besok akan menjadi syuting wawancara pertama.
Bryan yang duduk di kursi rodanya tepat di seberang pintu menatap pintu dengan tajam saat ia mendengar pintu itu terbuka.
