Detak jantung Vernon melompat saat Kakak laki-lakinya menyebutkan Chloe bertemu sekretaris tua itu. Dia terkesiap tanpa berpikir dan bertanya, "Apa yang dia lakukan? Apakah dia menyakiti Chloe?"
Vincent terkejut dengan reaksi Vernon. Melihat adiknya yang seperti laki-laki yang begitu lemah tiba-tiba terkesiap saat menyebut nama Chloe agak aneh. Dia bahkan menaikkan suaranya di depan Vincent, yang belum pernah dia lakukan sebelumnya.
"Ada apa denganmu?" Vincent bertanya. "Mengapa kamu bereaksi seolah-olah kekasihmu yang terluka?"
"Ah—" Vernon cepat-cepat menyadari bahwa dirinya kehilangan kontrol karena khawatir dengan kesejahteraan Chloe. Lagipula, siapa yang tidak khawatir saat orang yang dicintainya menjadi sasaran bajingan-bajingan ini?
"Maafkan aku, Kakak. Aku hanya cemas tentang Chloe, lagipula siapa yang tahu tindakan nekat apa yang akan dia lakukan jika bertemu denganmu?" Vernon mencoba untuk mengalihkan perhatian dari kecurigaan Vincent