Setelah tutup, Maverick datang menjemput Jeslyn. Melihat siapa yang ada di tempat duduk sopir, Jeslyn merasa tidak berdaya.
"Plum, kenapa kamu? Di mana Kuning? Dan juga, aturannya mengatakan bahwa kamu tidak boleh berada di sini, kan?"
Dia berbalik untuk melihat Jeslyn yang sedang berusaha mengencangkan sabuk pengaman. Dia mendekat kepadanya, hanya beberapa inci lagi dari bibir mereka bergabung.
Jeslyn mendengus saat merasa dekat dan Maverick menggulung bibirnya. "Apa kata KAMU? Apakah kamu tidak ingin aku di sini?"
Jeslyn berkedip. Bisakah dia masih berkata 'Tidak' ketika dia jelas sedang merayunya? Dia seharusnya sedang mengencangkan sabuknya, tetapi mengapa dia menatap matanya dan tangannya... Lalu tangannya itu ngapain?!
Jeslyn langsung melihat ke bawah, jarinya membuka kancing bajunya. Dia buru-buru menepis tangannya. Dia melihat keluar jendela dengan panik, mencoba melihat apakah tak ada yang melihat mereka.