"Seandainya aku tak mengenal wanita sepertimu, aku sudah menganggap kau berkata jujur. Tapi jangan khawatir. Kuburan yang telah kau gali sendiri ini, harus kau isi."
"Kakak Rex, aku tak bersalah. Mav memperkosaku, sama seperti waktu terakhir!" Dia mengangkat suaranya sebelum menggembungkan wajahnya, terlihat kesal. Bibirnya bergetar saat dia mencoba menahan tangis.
Rex membeku. Dia mengingat kembali ingatannya? Vera biasa memanggilnya Kakak Rex dan Maverick, Mav waktu itu. Pertama kali Maverick menyentuh tubuhnya, tak jelas apa yang terjadi tetapi Vera mengaku diperkosa. Sejak saat itu, Rex sangat membencinya. Sekarang dia mengulanginya lagi. "Maksudmu, kakakku memperkosamu waktu itu? Jika kau berani mencemarkan integritas kakakku satu kali lagi, aku akan mencincangmu sebelum dia membangunkanmu. Kau gila!"
"A-aku minta maaf, aku hanya ingin membuktikan kepolosanku." Dia menundukkan kepala dan mulai menarik selimut ke dada.