Hari pendaftan telah di buka Budi dan dua teman nya pergi ke sekolah yang unggul di kota Batang hari yaitu SMA Negri 1 Batang hari
"Setelah mereka menyelesaikan pengisian formulir mereka langsung berkeliling untuk melihat sekolah baru Mereka yang luas nya mencapai 4 hektar dengan bangunan yang
megah...
Dua teman Budi ,Khairun dan Ari yang asik melihat wanita wanita yang mendaftar yang tampa terkecuali Budi yang sama sekali tidak peduli dengan keramaian tersebut,
Namun pada saat itu semua mata tertuju pada satu gadis yang pada saat datang dengan mobil Honda Brio pink cerah,,
Rambut panjang dengan kuncir di kiri kanan nya dan poni,di tambah ginsul nya pada saat dia senyum yang membuat wanita itu sangat cantik dan manis di tambah lagi lentik tubuh nya yang indah yang membuat semua mata tertarik pada nya ...
Namun Budi malah tidak melihatnya sama sekali...
Melihat gadis itu selesai mendaftar Ari dan Khairun lansung bergegas ingin menanyakan namanya...
Karna tampang mereka yang kren putih dan rapi gaya rambut yang klimis dan Ari memiliki tinggi yang ideal jadi dengan PD nya Ari menyapa gadis tersebut
"Hey nona kamu sangat cantik rayu si Ari "
Namun gadis tersebut tidak menghiraukan rayuan si Ari dan malah asik mengobrol dengan siswi siswi lain yang baru juga mendaftar
"Sombong sekali seperti punggung merindukan bulan cibir si Ari"
Khairun pun tercengang mendengar kata kata Ari yang gak dapat di cerna akal nya dan langsung tertawa
Melihat kahairun yang tertawa Ari pun ikut tertawa yang membuat gadis tersebut dan teman teman nya pergi untuk menghindari si Ari ...
Melihat si Ari yang tidak di hiraukan Khairun pun tidak berani untuk mencagili gadis tersebut dan datang ke pada Budi yang yang duduk pojokan sekolah dengan sebatang rokok yang sedang tampak ia nikmati
"Budi , Budi pagil kaharun ..
Dengan nada yang malas "iya ada apa sambil mengembuskan asap rokok "
Masya Allah Budi gadis yang tadi yang datang dengan mobil Honda Brio waaawwww cantik sekali tapi sayang bakahkan seorang Ari yang katanya ganteng maksimal saja tidak di hiraukan nya apa lagi aku yang setengah nya...
"Hehehe Ari,, Ari kadang kadang kiding kiding ucap Budi"
Ari pun datang ,,,dengan nyengir nyegir ...
" Yaaaa mending aku berani dari pada kamu Bud tau nya nyudut lalu merokok kayak orang baru keluar dari hutan takut sama keramain"
.."Ayo pulang kata Ari pada Budi dan kahairun
,,,,Jangan pulang kita ke alun alun kota aja banyak ciwi2 di sana lagian baru juga jam 9 pagi ya kan Bud ucap si kahairun..."
"Yaaa terserah aja asal jangan ada keributan
Ni Ari ni yang suka cari gara gara aku gak mau ya pulang babak belur ...
"Tenang aja Bud aku sendiri aja udah cukup santai kata Ari "...
He he he sambil nyengir yaaa udah ayok berangkat...
Dengan 1 sepeda motor bonceng tiga merekapun ke alun alun kota
"Di jalan merekapun di tertawakan sama gadis yang kebetulan tadi di rayu sama Ari...
Dengan spontan" heeeyyyy brudu kamu kira kamu OK .
Dengan knalpot motor ini aja masih bagusan knalpot motor ini....Ari dan Khairun pun langsung tertawa terbahak bahak mendengar Budi berbicara seperti itu kepada gadis tersebut"
Gadis itu pun kaget mendengar ucapan si Budi karna gadis tersebut mengira Takan ada yang berani berucap seperti itu kepada nya ...
Dengan marah gadis tersebut pun menginjak gas dan sengaja menyalip di depan mereka...
Yang membuat mereka bertiga pun hampir jatuh...
"Sial ...awas aja kamu....
Jangan panggi aku Ari kalau tidak bisa mendapat kamu ..."
Budi dan kahairun yang mendengar langsung tertawa dan bilang secara bersamaan" jangan mimpi ...."
"Susah punya teman gak waras Ari pun ikut tertawa"
Sesampai mereka di alun alun Budi melihat mobil gadis yang hampir membuat mereka jatuh tadi
Budi pun langsung mengambil ahli membawa motor dan dengan sengaja menendang mobil gadis tersebut sambil tertawa...
"Siaaalllaaaaaaannnn teriak gadis yang marah ..."
Setelah itu mereka pun langsung pulang
Dan gak jadi nongkrong di alun alun kota ...
....pagi pagi sekali Ari dan kahairun menjemput Budi di rumah untuk berangkat ke sekolah untuk melihat apakah mereka di terima atau tidak...
Sesampai mereka di sekolah mereka langsung menuju Mading sekolah untuk melihat nama mereka ada atau tidak ...
"Yesssss ucap Ari sambil berteriak kita di terima di jurusan yang sama" jurusan IPA
Bel berbunyi dan terdengar suara toa sekolah
" Semua Siswa dan siswi yang telah di terima harap semua nya berkumpul di lapangan "
Semua siswa dan siswi semua nya segara berkumpul di lapangan untuk mendapat kan arahan dan peralatan yang di bawa untuk ospek esok hari nya ...
Tiba tiba Ari dan kahairun bingung Karana mereka tidak melihat Budi ...
"Run bukan nya tadi Budi di belakang mu ...
"Iya ... Tapi gak tau kemana ngilanganya paling di pojokan tempat kemarin kata kahairun ..."
" Ya sudah biarkan aja paling juga entar di tangkap sama pak guru baru tau rasa dia ...
Susah kalo udah gak waras dari lahir ucap si Ari ..."
Saat Ari sedang menoleh noleh Ari pun melihat seorang gadis yang sedang memandangi nya ...
Lalu tersenyum ..
Karna Ari seorang pecinta wanita ..
Ari pun menghampiri nya ...
"Hay aku ari dan kamu "...
Hay kak Ari sambil malu malu wanita yang kulit nya hitam manis ...
Memakai jilbab dan lesung Pipit di pipinya ...
" Saya Oliv kak tutur nya yang sangat sopan "
Hmmmm ..Oliv gumam si Ari ...
"Oliv jurusan apa tanya Ari lagi pada nya "
"Sambil senyum" Oliv jurusan IPS kak..
Belum sempat untuk menjabat tangan Oliv terdengar suara dari balakang
" dek jangan mau sama kakak ini.. kakak ini palayboy mending sama kakak aja dek goda Khairun yang tiba tiba datang ..."
"Kampret lu Run ganggu aja mending sana cari cewek sana biar gak jomblo trus atau gak sana cari si Budi ajak sekalian percuma aja ganteng nghindar trus sama manusia ucap Ari sambil merangkul kahairun ...
Khairun sambil berjalan " awas dek kakak itu buaya yang kepala nya udah dua ...
"Iya kak jawab Oliv sambil malu malu"
"Hmmm . Kok kamu malah dengarin dia ...
Ya gitu kalo orang ke lamaan jomblo jadi ngomong aja suka ngayal ucap Ari ke Oliv .."
Kaharuin yang tidak tau mau ke mana pergi ke pojokan sekolah untuk mencari Budi namun tidak ada di sana ...
Dia hanya menemukan bekas puntung rokok yang biasa di isap sama Budi ...
Dari ke jauhan terdengar suara keributan
Kahairun dengan santai nya berjalan menuju arah keributan tersebut ...
.. Kahairun pun terkejut karna melihat 3 siswa yang telah babak belur ...
Dan yang membuat siswa itu babak belur yaitu Budi ...
Khairun pun buru buru menghampiri Budi...
....