ya orang itu adalah Soya.
sebenarnya Soya sengaja membully anak itu karena ada Jolin dan Tania didekat situ ,karena target utama Soya sebenarnya adalah Jolin. Karena dia benci sekali sama Jolin gara" dulu dia pernah suka sama cowok dan cowok itu lebih memilih Jolin, tapi sebenarnya Jolin juga ga menerima cowok itu ,tapi tetap saja Soya benci setengah mati sama Jolin.
Dan Jolinpun angkat bicara " ya Soya ya gw tau yang sebenernya lu incar itu gw, lu bakalan bully anak lain saat lu lihat gw.
gw sudah berkali kali ngomong sama lo gw ga pernah suka sama Yohan, jadi kalo lu mau kejar aja dia" kata Jolin. Yohan adalah cowok yang disukai sama Soya tapi Yohan justru menyukai Jolin dan itu yang membuat Soya marah setiap kali melihat Jolin.
"Sekarang sebutin aja sebenarnya apa mau kamu " kata Jolin. Soyapun tertawa lalu bilang" kita duel ,gimana hemm,, nadanya sedikit mengejek Jolin, karena Soya tidak tidak tau kalau Jolin sebenarnya jago bela diri, yang Soya tau Jolin adalah orang yang lemah.
lalu Tania spontan langsung tertawa" ha-ha-ha lu nantangin dia sambil nunjuk ke Jolin, gw ga salah denger"
Soyapun menjawab dengan percaya diri" iya kenapa kalian taku heh sambil mengejek Tania. Taniapun berbisik kepada Soya " hati- hati dengan ucapanmu tuan putri bersiap - siaplah untuk kekalahanmu huhh,,, ledeknya kepada Soya.
Soyapun bertambah emosi dan dia mencoba menyerang Jolin ,tapi Jolin dengan gampang menghindarinya. aku akan menuruti permintaanmu, aku akan bertarung denganmu tapi bukan disini dan dengan satu syarat tertulis, jika aku menang ,maka tidak ada lagi pembullyan di sekolah ini tanpa terkecuali ,jika kamu setuju Minggu depan kita bertemu ditempat pelatihan pamanku, kita duel di arena . kata Jolin sambil membantu anak yang dibully sama Soya untuk berdiri . lalu merekapun pergi meninggalkan gengnya Soya . dari sisi lain terlihat ada seseorang yang sedang memantau geng Soya dan kawan - kawannya tanpa Soya sadari.