BAB#1
#KENALIN
Namaku Deen, aku lahir di Jakarta, Ayahku seorang penulis... Dan mamahku pemilik perusahaan aplikasi pencari jodoh terbesar di indonesia. Umurku 15 tahun, aku disekolahkan di SMP terpadu. Dan kisahku dimulai...
Suatu ketika, aku membaca buku di perpustakaan... Buku ini memceritakan tentang apa itu cinta, saat itu aku sedang tertarik dengan yang namanya cinta dan bagaimana aku bisa mendapatkan cinta dari seseorang untuk suatu hubungan yang manis.
Jam pelajaran selesai, aku bergegas untuk segera pulang. Aku menuju kantor mamah.. Aku bertanya semuanya tentang apa itu cinta dan bagaimana mendapatkannya dari seorang gadis. Mamah menjelaskan banyak hal dan aku mengerti... Katanya seseorang yang membuatmu nyaman dan dekat, maka dia yang paling mungkin untuk dipilih. Setelah mengobrol dengan mamah aku langsung pulang dan mencoba aplikasi yang sangat populer itu, aplikasi "Pencari Jodoh"
Namun aku gagal untuk daftar karena umur yang belum cukup, dan aku ingat apa yang dikatakan mamah tadi... "untuk kamu, mendapatkan cinta itu masih cukup dengan cinta ayah dan mamah... Belum waktunya untuk kamu menjalin hubungan dengan seorang gadis"
Kukatakan dalam hati untuk segera mengganti sistem pendaftaran menjadi umur 15 keatas. Malam itu, Ketika mamah sedang tidur... Aku membuka laptop milik mamah, aku meminta programer lewat Whatsapp mamah untuk mengganti umur minimal, dan sukses.
Esoknya, aku mencoba untuk daftar lagi... Dan ada keterangan 15.000 pengguna baru dalam aplikasi mamah, aku sangat senang dan mencoba berbagai fitur aplikasi untuk berkenalan dengan seorang gadis.
Mamah yang bekerja di kantor, terkejut ada kabar dari seorang karyawan tentang 15.000 pengguna baru. Mamah langsung memeriksa dan ternyata memang benar. Sesuatu yang membuat mamah bingung apa yang membuat pengguna aplikasinya membludak dalam satu malam. Namun mamah belum menyadari tentang umur minimal untuk daftar. Aku sangat bahagia untuk hari ini.
BAB#2
#GADIS SMP
Aku mulai mengenal seorang gadis dari SMP yang sama, aku memulai chat di dalam aplikasi mamah.
Deen. :"hy siapa namamu?"
Gadis SMP :"namaku Tiara"
Satu minggu kemudian... Aku mengenal lebih dekat tentangnya setelah satu minggu melalui proses mengakrabkan diri denganya. Selama ini aku hanya melihatnya, malu untuk langsung berbicara sesuatu padanya secara langsung.. Aku yakin dia juga begitu.
Saat itu ada pengumuman tentang pendaftaran sebagai anggota DEWAN GALANG, penggerak kegiatan pramuka di sekolah itu. Awalnya aku sama sekali tidak tertarik, namun temanku yang bernama tony mengajakku untuk bergabung. Dia teman akrabku sejak masih duduk di bangku TK. Aku menolak ajakannya, namun dia meyakinkanku dengan adanya Tiara yang juga bergabung. Aku terkejut karena dia kenal dengan tiara, aku bertanya padanya bagaimana dia mengenal tiara. Katanya, Tiara adalah sepupu toni yang kebetulan satu sekolah. Dia juga mengatakan "hayooo... Mau kann" aku sedikit malu, namun aku belum tau kenapa dia yakin menjadikan Tiara sebagai alasan untuk aku mau bergabung. Aku mencoba bertanya padanya "apa hubungan daftar anggota DG dan Tiara?"
Dia menjawab, "Aku melihatmu selalu memperhatikannya, jadi sikapmu tidak bisa menutupi maksud hatimu.. Ada apa dengan tiara?" aku bingung menjawabnya, tapi aku katakan bahwa aku mengenalnya dari aplikasi mamahku.
Dia mengatakan tidak bisa menebak apakah aku menyukai tiara atau tidak, itu juga dijadikan alasan untuk dia mengatakan "kamu misterius Deen, aku tidak bisa melihat tentang kamu menyukainya atau tidak.. Yang jelas kamu tidak membencinya" aku diam dan mengatakan "ayo bergabung" sambil meninggalkan Tony ke ruang pendaftaran. Dia mengejarku dan mengatakan "kamu masih saja jaim dan dingin"