saat lucien sudah pergi, lisette dan Celia langsung menatap Chang di yg sedang berpura pura pingsan dengan mata tajam sambil berkata "cepat bangun dan katakan yg sebenarnya, jangan berpura pura pingsan, aku tahu kamu bahkan tidak terluka sedikit pun oleh pukulan kami, tubuh mu seperti baja lunak"
seketika Chang di langsung bangkit dan memeluk mereka berdua sambil berkata " ayo kita duduk dulu tidak perlu marah marah, aku akan ceritakan semuanya" setelah itu sebuah tanaman tiba tiba muncul dari tanah membetuk sebuah pohon yg rindang yg cocok untuk berteduh dan rumput hijau mulai menyelimuti tanah di bawah kaki mereka.
chang di langsung membawa mereka bersandar di pohon yg baru saja tumbuh, Celia di bagian kiri dan lisette di bagian kanan.
saat itu lisette segera bertanya dengan nada mendesak "cepatlah apa kamu benar benar dewa" segera Chang di menjawab "tentu saja bukan, tapi aku memiliki kemampuan untuk melakukan perjalanan ruang dan waktu, tapi hal ini sangat acak, tujuan ku sebenarnya adalah kembali ke dunia asal ku bernama soul land, tapi akhirnya masih terdampar di sini dan aku juga akan segera pergi dari dunia ini, jika bisa aku ingin kalian berdua ikut dengan ku, apa kalian mau" seketika mereka berdua langsung menjawab "tentu saja aku akan ikut dengan mu"
dengan anggukan lembut Chang di langsung berkata "kalian akan ku kirim ke dunia yg aku miliki, di sana kalian akan bertemu dengan semua saudari yg lain, ada juga bibi ana dan anaknya yg aku bantu saat di gerbang kota, sampaikan salam ku pada mereka, aku akan melakukan perjalanan ruang dan waktu lagi" melihat anggukan mereka Chang di langsung mengirim Celia kembali ke dunia mini lalu menatap lisette.
melihat ini lisette langsung bangkit dan duduk di atas tubuh Chang di dengan posisi mengangkang sambil berkata "sekarang aku punya banyak waktu" dan permainan akhirnya di mulai hingga 3 jam sampai Chang di mengirimnya ke dunia mini dalam keadaan pingsan dan setelah itu pergi ke dunia lain menggunakan skill perjalanan ruang dan waktu.
________________________________
seketika pemandangan di depan Chang di sudah berubah, udara yg segar, Padang rumput yg luas dan jalan setapak layaknya jaman kerajaan.
dari kejauhan terlihat sebuah kereta kuda sedang berjalan mendekat ke arah Chang di, melihat ini Chang di melambaikan tangannya pada kusir kereta kuda tersebut agar segera mendekat.
saat kereta kuda itu mendekat Chang di langsung bertanya pada kusir tersebut "tuan boleh aku menumpang di kereta kuda mu" segara kusir itu menganggukkan kepalanya sambil berkata "kereta kuda ini memang khusus untuk penumpang, selama kamu membayarnya" mendengar ini Chang di mengeluarkan sekantong koin emas dan melemparkannya ke pada kusir tersebut.
segera dia menangkapnya lalu menghitung jumlah koin emas yg ada dan seketika senyumnya langsung melebar sambil berkata "silahkan tuan, kemana tujuan anda?" dengan santai Chang di menjawab "turunkan saja di kota atau desa terdekat" setelah itu chang di langsung masuk kedalam gerbong kereta.
di dalam gerbong terdapat dua tempat duduk panjang yg sangat empuk yg saling berhadapan, segera Chang di berbaring di salah satu kursi empuk tersebut sambil memikirkan rencana selanjutnya.