Chereads / Sang Iblis Pemangsa / Chapter 14 - 1.14

Chapter 14 - 1.14

📢 PERHATIAN!!!

Di dalam chapter mengandung adegan tindakkan kekerasan maupun tindakkan yang mengerikan. Harap bijak menyikapi sebuah tulisan!!

TERIMA KASIH

*******

BAB 14 ( BERTEMU PEMABUK )

Jolly berjalan menuju ke arah rumahnya. setelah Jolly berada di depan pintu rumahnya, seketika ia menepuk dahinya, " kenapa aku sangat tolol?. kenapa aku tidak menanyakan kepada Lucy tentang dia di bawa oleh para pria saat konser ?" guman Jolly menyesali kebodohannya

" haaa .. sudahlah, masih ada hari esok untuk menanyakan hal tersebut" guman Jolly seraya membuka knop pintu yang ada di hadapannya.

Jolly kemudian masuk ke dalam rumahnya, lalu beranjak ke arah kamarnya. sesampainya di kamar, Jolly kemudian merabahkan tubuhnya di atas kasur di tempat tidurnya .

****************

di tempat Lucy,.

saat kepergian Jolly, Lucy tidak langsung pulang. lebih memilih untuk meloncat naik ke atas pohon, lalu merebahkan tubuhnya di sebuah dahan dan batang pohon sebagai alas untuk menyenderkan punggungnya.

Lucy kemudian memejamkan matanya, " sambil menunggu matahari terbenam, lebih baik aku tidur saja" guman Lucy seraya memejamkan matanya .

setelah beberapa saat, Lucy kemudian tertidur di atas pohon dengan lelap. Hingga akhirnya Lucy terbangun ketika matahari telah bersembunyi dan berganti dengan sang rembulan.

Lucy menguap saat ia terbangun," ha!!, ternyata hari sudah malam, untungnya aku sudah mengisi perutku, jadi aku bisa berpuasa selama 5 hari" guman Lucy yang masih bertengker di atas Pohon tersebut.

Lucy kemudian meloncat ke pohon yang lain, hingga akhirnya ia tiba di sebuah jalan yang terlihat cukup sepi, Karna di jalan tersebut, hanya terdapat hiasan pohon Cemara yang tumbuh di sisi kiri dan kanan jalan.

Lucy kemudian meloncat dari atas pohon menuju ke arah jalan, Ia kemudian berjalan berlenggak-lenggok.

tiba-tiba Lucy mendapati sekumpulan pria yang sedang mabuk.

Lucy dengan cuek terus melangkahkan kakinya, yang melewati para pria yang sedang mabuk yang berada di sisi jalan.

" sendirian?" ucap seorang pria yang melihat Lucy yang tengah berjalan di hadapan mereka.

Lucy mengabaikan ucapan pria tersebut dan terus melangkah.

tiba-tiba Lucy merasakan ada yang menarik pergelangan tangannya, dengan seketika Lucy pun menoleh ke arah beberapa pria yang berada di balik badannya.

" sombong bangat jadi cewek!!" ucap pria yang menarik tangan Lucy

Lucy menatap tajam, " aku sedang tidak ingin melayani kalian" ucap Lucy dingin

seseorang pria tiba-tiba menepuk bokong Lucy ," kalau kami yang mengajakmu, untuk melayani kami bagaimana?" tanya sesorang pria dengan tatapan mengandung makna.

Lucy menatap ke arah 6 pria yang ada di hadapannya dengan pandangan malas ,seraya memutar bola matanya sambil mendengus ," haaa!!, aku tidak tertarik dengan wajah-wajah berandalan saperti kalian" ucap Lucy seraya membalikkan badannya yang hendak untuk melangkah.

satu orang pria menarik tangan Lucy dengan kuat, lalu satu tangannya mencengkram pipi Lucy, " hei wanita!!, jika kau ingin selamat, layani kami terlebih dahulu " pekik pria yang mencengkram pipi Lucy

" jika aku tidak mau?" jawab Lucy dengan tatapan menantang.

" kamu manantang ha?. hei!!, bawa dia ke hutan dan kita hajar perempuan sombong ini, aku mau tahu kesombongannya sampai dimana" seru Satu pria kepada beberapa temannya.

mereka menarik Lucy dengan paksa, lalu membawanya ke dalam hutan.

sesampainya di dalam hutan, mereka mendorong tubuh Lucy. hingga Lucy tersungkur di rerumputan.

tampak dari wajah pria-pria tersebut yang menatap Lucy dengan tatapan buas yang tidak sabar untuk memangsa Lucy.

terlihat, 2 orang pria memegangi pergelangan Lucy, kemudian merentangkan kedua tangan Lucy.

Lucy hanya terdiam ,ketika Lucy di perlakukan seperti itu, ia bahkan tak merespon.

mereka mulai melakukan sesuatu yang tidak senonoh kepada Lucy,

dan seseorang mulai bermain dengan Lucy yang sedang terbaring. namun Lucy tidak menunjukan ekspresi apa pun. hanya Wajah yang datar nan dingin yang Lucy tunjukan kepada mereka.

PLAK!!! ( bunyi sebuah tamparan)

seorang pria yang sedang m3nggenj0t Lucy, tiba-tiba menampar Lucy dengan keras.

" ekspresi apa yang kau tunjukkan j4lang?, hei!!, Buat aku tidak bernafsu saja" pekik seorang Pria ,ketika ekspresi Lucy terlihat seperti manekin.

" Ayo mendesahlah j4l4ng!!?, Berikan ekspresi liarmu, aku ingin melihatnya " pekik satu lelaki

seseorang menarik rambut Lucy dengan kuat, namun Lucy tak bergeming .

" wanita sialan!!!, Aku sudah tidak bernafsu untuk memakainya" ucap seorang pria, seraya beranjak dari tubuh Lucy.

Namun yang lain, tampak menikmati tubuh Lucy. walaupun Lucy memberikan wajah yang datar tanpa ekspresi namun mereka tetap menikmati tubuh Lucy dengan hasrat yang mereka miliki.

tiba-tiba Lucy menyeringai," apakah kalian sudah puas dengan apa yang kalian lakukan padaku?" ucap Lucy seraya berdiri.

" puas?,Cuuuiihhh!!, kau terlihat sungguh membosankan " pekik seorang pria seraya meludahi wajah Lucy .

seketika Lucy membuka mulutnya lebar-lebar, lalu menunjukan taringnya yang seperti ikan piranha tersebut " hahahaha... sebenarnya aku ingin puasa, namun kalian yang menyerahkan jiwa kalian sendiri kepadaku " ucap Lucy dengan cepat menerkam salah satu pria di hadapannya, dengan menggigit leher pria tersebut lalu mencabiknya dengan ganas, sehingga leher pria tersebut pun terkoyak.

"aaahhkkkkk..aaghhrrrgggg t-o-long!!" teriak pria tersebut

para pria yang lain seketika tersentak, ketika melihat perubahan Lucy, dan membuat mereka lari dengan panik di sertai ketakutan.

"monster!!!. Ada monster"

"tolong!!!"

" Iblis !!!. Ada wanita iblis"

begitulah teriakan para pria yang sedang berlari ketakutan .

Lucy tidak membiarkan mereka untuk kabur. dengan cepat, Lucy terbang ke arah mereka, lalu mengoyak mereka dengan kuku panjangnya, sehingga pria tersebut ambruk saat sedang berlari ketakutan.

Lucy mulai mengejar para pria yang sedang berlari berhamburan dengan arah yang terpisah .

" Ada monster!!!" teriak seorang pria " streeet, ggggrrrrhhh" sayatan kuku dan erangan dari Lucy yang terlihat marah, dengan ganas mencabik tubuh pria tersebut.

hingga para ke 6 pria itu, kini telah terkapar Dengan tempat yang terpisah-pisah . Lalu di tubuh mereka kini terdapat luka cabikkan, terkoyak dan juga sayatan yang membekas.

Lucy membawa salah satu jasad Pria tersebut ke atas pohon, lalu membelah perut pria yang ia bawa dengan kukunya yang panjang , Kemudian Lucy mulai menikmati isi perut pria di hadapannya.

" mmmmm.... tanpa mencari, mangsa datang dengan sendirinya" ucap Lucy seraya mengobok-ngobok isi perut pria yang ada di hadapannya yang sudah terbelah.

SRRRUUPPP ( bunyi sruputan ketika Lucy memasukan usus ke dalam mulutnya. terlihat, Lucy seperti memakan mie instan ketika menarik usus tersebut)

Lucy menikmati satu demi satu para pria yang telah menjadi bangkai tersebut. Hingga hitungan ke 4, Lucy merasakan perutnya hampir meledak karena kekenyangan, " haaa... biar pun aku seorang iblis, aku tidak seharusnya rakus" guman Lucy seraya menyeringai dengan mulut yang telah berlumuran darah.

lucy kemudian beranjak dari hutan tersebut, dengan cara meloncat. kini Lucy tidak memakai apa-apa, Lucy meloncat dari dahan ke dahan dengan keadaan t3l4nj4ng serta tubuhnya kini di penuhi dengan darah.

Lucy meloncat ke atas genteng rumahnya, Lalu merayap ke arah dinding di jendela kamarnya.

setelah itu, Lucy memasuki kamarnya melalui jendela dan kemudian manatap tubuhnya ke arah cermin dengan menyeringai .