Bibir Yun Ci bergerak dan suaranya serak, "Jika... jika orang lain adalah seorang yang tua, sakit parah, atau menghadapi bahaya fatal…"
Gu Jingwen mengangguk, menegaskan tebakannya, "Ini seperti hidupmu tergantung pada tali. Dalam bahaya setiap saat."
Hidupnya dikendalikan oleh orang lain.
Dan dia juga mengendalikan kehidupan orang itu.
Yun Ci perlahan menutup matanya, wajahnya masam. Hatinya sepertinya digenggam oleh tangan besar, membuatnya merasa terengah-engah.
Itu seperti mimpi buruk.
Dia tiba-tiba membuka matanya dan Gu Jingwen masih duduk di seberangnya, menatapnya dengan cemas.
Jadi itu bukan mimpi.
"Kapan tanda ini di tubuhmu muncul?" Gu Jingwen bertanya.
"Setelah aku menghilang, aku menemukan tanda ini di tubuhku ketika aku kembali. Ini tidak menyakitkan ataupun gatal. Jadi aku tidak menganggapnya serius."
