Tentu saja, Gerald tidak akan mengantarkan Fajar dengan sopan, dia langsung pergi ke ruang kerja yang bersebelahan dengan ruangan itu dan memutar nomor Aldo.
"Sudah banyak masalah, ini sudah benar-benar bocor, dan aku telah menerima banyak panggilan dari media." Aldo bertanya, "Apa yang harus aku katakan?"
Gerald secara singkat menjelaskan, dan Aldo tahu bahwa Gerald akan tetap fokus melindungi Belinda.
"Jangan khawatir, aku akan mengurusnya." Aldo berhenti sejenak sebelum melanjutkan, "Ngomong-ngomong, Isabel sepertinya sedang mencarimu, dia sangat cemas. Apakah kamu akan meneleponnya kembali?"
Berbicara tentang Isabel, Gerald ingat akan hal lain, "Tindakan Lucas dan Nicolas yang menculik Belinda dan Isabel pada saat yang sama tampak sangat aneh, kamu bisa mengetahuinya."
"Itu benar!" Aldo berkata, "Meskipun berita pernikahanmu telah menyebar, tetapi hanya mereka yang menghadiri acara pada malam itu yang tahu bahwa istrimu adalah Belinda, kan? Herlambang bersaudara tidak mungkin bisa mengetahuinya denga begitu cepat. Ini artinya … Seseorang memberitahu pada Herlambang bersaudara untuk melakukan hal ini? Siapa itu, Isabel?"
"Itu bukan dia." Gerald berkata, "Citra."
Aldo mengangguk di ujung telepon yang lain, "Menurut karakter Citra, dia memang sangat mungkin untuk melakukan hal seperti itu, mungkin Isabel bahkan tidak mengetahuinya. Serahkan padaku! Kasus kecil semacam ini, kamu akan tahu jawabannya besok pagi … "
Dalam waktu kurang dari satu malam, Aldo dengan cepat bertanya langsung pada Lucas, dan pada saat mereka muncul untuk menculik Belinda dan Isabel dan memaksa Gerald membuat pilihan, itu adalah ide Citra untuk mereka.
Citra secara pribadi menganggap ide ini sangat bagus!
"Ini tidak hanya akan membuat Belinda tahu bahwa menjadi Nyonya Gerald Pamungkas itu tidak baik, tetapi juga membuatnya sadar bahwa kamu adalah yang paling penting di dalam hati Gerald!" Citra tersenyum dan meraih tangan Isabel dan berkata, "Judul berita utama besok sudah pasti 'Gerald meninggalkan istrinya untuk melindungi Isabel, cinta sejati tampil di saat yang kritis!'"
"Citra, kamu pikir Belinda terlalu bodoh?" Isabel berkata, "Dan apa kamu sudah lupa, dia memiliki kakak laki-laki yang tidak kalah dari Gerald? Berita utama besok, semua surat kabar atau majalah, siapa yang akan berani mempermalukannya?"
Citra memikirkannya dan berpikir bahwa apa yang dikatakan Isabel masuk akal, "Tapi kita tidak perlu bingung! Pada saat itu, Gerald sudah memilihmu! Ini sudah cukup untuk menunjukkan bahwa bagi Gerald kamu jauh lebih penting daripada Belinda! Kamu harus bahagia!"
Isabel hanya tersenyum sedikit.
Pada saat itu, orang lain mungkin tidak menyadarinya, tetapi dia melihat dengan jelas bahwa jari-jari Belinda bergerak, dan Gerald jelas memperhatikan gerakan Belinda. Mengingat Belinda yang bekerja di kantor polisi, tidak sulit untuk menebak bahwa itu adalah sebuah kode.
Gerald memilihnya pada saat yang kritis, dan itu hanya untuk menipu orang lain.
Jika Isabel benar-benar penting, mengapa Gerald tidak tinggal bersamanya? Dia bahkan tidak memandangnya dan mengejar Belinda. Kenapa Gerald tidak bertanya padanya apakah dia masih takut atau tidak.
Gerald melindunginya, tetapi mati-matian pergi untuk menyelamatkan Belinda.
Siapa yang lebih penting?
"Oh, jangan tunggu sampai Gerald menelponmu!" Citra mendorong Isabel, "Kamu telah terus menunggu sejak kamu menyukai Gerald. Kamu selalu menunggu dia memperhatikanmu, menunggu dia memujimu, menunggu dia suka padamu, menunggu dia untuk mengakui perasaannya kepadamu. Kamu di depannya selalu menunggu, tapi bagaimana dengan yang dia lakukan di belakang? Dia menikah dengan orang lain! Aku hanya ingin bilang bahwa kamu harus mengambil inisiatif, turunkan sedikit profilmu, dan mulai dengan menelponnya secara pribadi!"
Citra memberikan ponsel ke tangan Isabel.
Isabel mengakui bahwa dia memang bersalah dengan terlalu meninggikan harga dirinya sebelumnya, berpikir bahwa dia adalah satu-satunya wanita di dunia ini yang layak untuk Gerald, jadi dia tidak pernah mengambil inisiatif, dan terus membuat skandal dengan Gerald, dengan sengaja membuat semua orang di seluruh dunia mengira bahwa mereka adalah pasangan, sehingga wanita lain akan tahu diri dan mundur.
Tetapi dia tidak menyangka bahwa ada seorang wanita bernama Belinda di dunia ini, dan wanita itu diam-diam menjadi istri Gerald.
Sekarang, dia sedikit takut, dia awalnya bermaksud untuk mengambil inisiatif menelpon Gerald.
Belinda telah mengubah lebih dari selusin posisi tidurnya, dan telah menguap belasan kali, tetapi dia masih tidak bisa tertidur.
Dia biasanya akan dengan mudah untuk tidur di tempat tidur, tetapi hari ini, pikirannya penuh dengan Gerald yang baru saja memeluknya.
Tangan Gerald yang kuat menekan dan memberikan sentuhan pada kulitnya, suhu tubuhnya, dadanya yang kuat dan hangat, wajahnya yang tampan dan siluet yang jelas … Seolah-olah Belinda sedang berada di pelukan Gerald pada saat ini, dan melihat semuanya dengan jelas, detak jantungnya benar-benar mulai meningkat …
Hei, sudah lama sejak Belinda meninggalkan pelukan Gerald! Hentikan!
Meskipun Belinda yang biasa dapat mengendalikan dirinya dengan sangat baik, kali ini, dia tampaknya benar-benar tidak dapat berhenti, jadi dia hanya bangun dan keluar dari kamar.
Dia ingin minum sesuatu untuk menenangkan diri!
Sebelum dia turun, Belinda melihat Gerald duduk di ruang tamu. Suaranya terdengar samar, dengan nada rendah dan lembut, ditambah dengan ponsel di telinganya. Tidak sulit menebak siapa di seberang sana. Itu sudah pasti adalah Isabel.
Kecuali untuk beberapa kebutuhan akting, Gerald tidak pernah berbicara dengan Belinda dengan nada yang lembut, kadang-kadang bahkan dengan ekspresi keengganan untuk berbicara dengannya.
Belinda pikir Gerald memang terlahir dingin, tetapi ternyata dia hannya terlahir dingin untuknya.
Suhu tubuhnya, sentuhan dan detak jantung yang dia akibatkan, menghilang dari benak Belinda satu per satu.
Gelombang panas di hati Belinda langsung turun dari 100 derajat menjadi 0 derajat, dan semuanya berhenti secara ajaib.
Belinda menghela nafas lega, kembali ke kamar, dan tertidur tak lama setelah itu.
Ketika dia bangun keesokan harinya, Belinda telah melupakan segalanya tentang kejadian kemarin, dan perhatiannya tertuju pada sarapan yang lezat, hari ini dia memiliki bubur ayam favoritnya.
Ibas membawa dua koran dan memberinya satu, "Nona, ada laporan tentang kejadian kemarin, apakah kamu ingin membacanya?"
Belinda mengambil koran dan tertawa, "Media saat ini benar-benar pasti sedang pecah."
Tapi judulnya "Situasi Mendadak, Gerald Mengejar Penculik untuk Menyelamatkan Istrinya", apakah mereka mengikutinya ketika Gerald mengejar para penculik? Kalau tidak, bagaimana mereka bisa tahu bahwa Gerald mengejarnya?
Sebelum Belinda bisa tertawa, dia melihat berita tentang Isabel di bawah berita utama.
Sejak kecil, Belinda jarang memperhatikan berita hiburan, jadi meskipun Isabel telah populer di seluruh Asia, termasuk kali ini, dia hanya melihat beritanya dua kali.
Yang aneh adalah bahwa isi berita yang dia lihat pada dua kesempatan itu sama, terakhir kali saat Isabel difoto sedang menangis dan dalam keadaan mabuk, kali ini dia difoto sedang menyeka air mata di lantai bawah rumahnya pada larut malam, dan dia diduga tersakiti oleh cinta.
Tapi itu tidak mungkin, kan? Semalam, Gerald dengan sangat lembut saat berbicara dengannya di telepon, mungkinkah keduanya bertengkar setelahnya?
Belinda mengangkat kepalanya untuk mengintip Gerald, dia bahkan tidak membaca koran, dan tentu saja tidak ada ekspresi di wajahnya, tetapi dia memutuskan untuk meneruskan sarapannya!
"Sebenarnya, semua wanita bisa dibujuk, terlepas dari mereka perempuan biasa atau seorang ratu." Kata Belinda dengan nada yang sangat tulus.
Gerald mengangkat kepalanya, "Apa yang ingin kamu katakan?"
Belinda langsung meletakkan koran di depan Gerald, dan menunjuk ke berita Isabel, "Sebenarnya, tidak apa-apa untuk membujuknya, jadi mengapa harus repot-repot muncul di koran? Itu akan merusak citranya, kan?"
Gerald meletakkan sendoknya dan tersenyum dingin, "Siapa yang memberitahumu bahwa wanita perlu dibujuk?"
"Thomas!" Belinda berkata jujur, "ini adalah pengalaman cinta yang dia simpulkan dari mantannya. Akan kukatakan padamu, terima kasih telah bisa menerimanya dengan baik."
Gerald tiba-tiba bangkit, gerakannya begitu besar sehingga kursinya bergerak mundur dan mengeluarkan suara yang keras.