Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Setoples Cinta Untuk Dewa

Rengganis_Senja
--
chs / week
--
NOT RATINGS
2.2k
Views
Synopsis
Risa Riswala sangat menyukai kue, alasanya mungkin terdengar remeh. Tapi menurutnya, kue adalah salah satu cara bagi Risa untuk mengatakan perasaannya pada Dewa Adyrasha. Bahkan ia memiliki toples khusus untuk kue kue itu. Sampai saat hari itu tiba, Risa tak lagi mengiriminya, Begitupun saat hari hari berganti selanjutnya. Sebab, rasanya tak lagi sama dengan yang dulu, apalagi kue kue sebelumnya sudah terlanjur basi karena dibiarkan terlalu lama. Bukankah itu tandanya ia tak lagi menginginkannya?? Dewa sudah memiliki kue baru, yang berarti Risa harus sadar diri dan berhenti membuat kue kue itu ada di sekitarnya. Bukankah itu lebih baik daripada kuenya dibiarkan terlalu lama. Risa mengaku, jika Dewa tidak lagi menginginkannya dan Dewa juga tidak lagi membutuhkannya. Tentu saja, sebab Dewa telah memiliki dewi baru yang bersanding dengannya. Bukankah mereka sangat cocok. Dewa dan Dewi. bolehkah Risa tertawa?? Lalu apa yang harus Risa lakukan saat Dewa berbalik ke arahnya, kembali menginginkannya seperti dulu, sedangkan hatinya saja tak lagi utuh.
VIEW MORE

Chapter 1 - Rasa Yang Asing

Seharusnya dewa mengerti, segala sesuatu di dunia ini tidak akan bertahan lama. Seperti toples yang memiliki isi di dalamnya. isi dalam toples tidak akan berkurang jika tidak ada yang mengambil, tidak akan bertambah jika tidak ada yang mengisi, dan akan menjadi basi jika di biarkan terlalu lama.

Toples hanyalah sebuah wadah yang perlu di isi agar dia merasa dihargai, bukannya di biarkan kosong seperti tak punya arti. Atau malah membiarkan isi di dalamnya basi dan menjadi terlalu sia sia.

Tapi, entahlah. Dewa, tak pernah berpikir untuk mengisi toples dari Risa yang sudah sekian lama diberikan pada dewa. Tidak pernah juga tertarik untuk mengambil isi di dalamnya, apalagi menggantinya dengan isi yang baru dengan rasa yang sama.

Dan, setelah sekian lama, Dewa hari ini mengambilnya, isinya masih penuh dan terlihat sangat berwarna. Tapi ada yang berbeda, saat ia mencicipinya, rasanya hambar tidak seperti dulu waktu pertama kali Risa memaksa dewa untuk mencobanya.

Bukankah itu artinya dewa telah kehilangan rasa yang selalu ia abaikan??.

Jika seperti itu, apa mungkin dewa masih memiliki kesempatan untuk mereguk rasa yang sama?. Rasa ini begitu asing. Apakah ini bernama sebuah "kehilangan".

Jika benar Dewa kehilangan, maka Dewa harus mencarinya bukan??

Dewa akan mencari hingga dia menemukannya. Menemukan Risa, si toples berharganya