di villa dunia pertanian semua orang berkumpul di meja yg sangat besar dengan berbagai makanan dan minuman, banyak tawa, teriakan menghina dan berbagai hal yg lucu terjadi di sini.
sudah satu bulan sejak janji tiga tahun, ratu Medusa juga sudah bergabung di villa dan semua klan ular di pindahkan ke latar belakang.
"suami ku apa yg akan kamu rencanakan di masa depan" kata Bing er membuat suasana menjadi hening
"apa lagi, menikmati hidup tentunya, jangan selalu berpikir pertarungan, hidup itu indah jd nikmati"
"tapi Nero bilang xiao Yan berpotensi menjadi kaisar Yan" kata Yun er
"lalu kenapa, ingin membalas dendam, dia tidak akan menemukanku, bahkan tidak dpt memegang sehelai rambut istriku, saat dia menjadi kaisar Yan kalian semua sudah lebih dari kaisar Yan, apa yg perlu suami mu takutkan"
"kekuatan tertinggi tidak akan ada habisnya, di atas langit masih ada langit, jika kita mengejarnya itu tidak akan ada habisnya, selama kita hidup bahagia apa yg perlu di repotkan, kebahagian tidak terletak pada seberapa kuat kamu, seberapa tinggi status mu, seberapa kaya kamu, kebahagian sejati adalah bagaimana kamu menghargai apa yg kamu miliki sekarang"
"di novel yg pernah suami mu baca yg memiliki hampir lebih dari 2000 bab menceritakan kisah yg sangat menarik, seorang protagonis yg berjuang untuk menjadi yg terkuat, dia terus berusaha mengejar kekuatan, mengabaikan banyak wanita yg mencintainya, membuat mereka menangis setiap malam karena kesepian dan penantian, jd apakah protagonis mendapatkan kebahagian, tentu saja tidak, setelah menjadi kuat di dunianya, dia pergi ke dunia yg lebih tinggi, terus seperti itu, bahkan di akhir bab itu masih bersambung, dan akhirnya Hiatus, di setiap dunia dia membuat percikan cinta, tp menyentuhnya pun tidak, kadang saya berpikir semua penulis novel adalah manusia homo, dari novel ini kita dapat melihat tidak ada kebahagian sama sekali, hanya penderitaan, aku tidak mau mengalaminya, dan tidak mau pengalaman wanita wanita itu terjadi pada kalian"
"lihat dunia kita ini, bahkan jika musuh sangat kuat, mereka tidak dapat membunuh kalian jika berada di sini, jika keluarga mu bermasalah, kirim saja mereka ke latar belakang, lihat barang barang yg kita miliki, kita bisa menciptakan pasukan wanita seksi dengan kekuatan dou zun"
"jika kalian bosan, kalian bisa bermain ke dunia yg telah di jangkar, jika kalian ingin menjadi penyelamat, pergi saja ke dunia yg bermasalah seperti dunia God Eater, semua bisa kalian dapatkan disini"
"dan tugas ku hanya menikmati senyum bahagia kalian, itu saja, bukan kah itu sangat indah, kenapa membebani diri dengan hal yg tak ada habisnya, perlahan juga LV sistem akan meningkat, apa yg terburu buru, biarkan laki laki mu menikmati wanita wanitanya yg tertawa bahagia he he"
tiba tiba banyak wanita menitihkan air mata
"kami semua mencintai mu sampai mati" kata semua orang dan langsung membuka pakaiannya, pertempuran pun terjadi di tempat.
___________
di dunia danmachi satu minggu sebelum bell bertemu Hestia, siapa yg mau melewatkan Dewi satu ini.
"halo, apakah kamu Dewi Hestia, nama saya Nero " tanyaku dengan sopan
"ya ya saya Dewi Hestia, apa yang kamu cari dariku?"
"saya baru disini, dan saya ingin menjadi petualang, bisakah saya bergabung dengan keluarga Dewi Hestia, saya punya beberapa koin di sini" kata ku sambil membungkukkan badan dan memberi sekantong uang
"benarkah, baiklah sekarang kamu akan menjadi keluarga Dewi, ayo kita selesaikan upacaranya" kata Hestia sambil mengambil kantong uang dan menarik ku ke rumahnya dan memulai proses upacara
setelah proses selesai
"apa apaan status mu ini" kata Hestia berteriak kaget
"ehh ada yg salah"
"semua status mu ada di LV A, bagaimana tidak ada yg salah"
"jadi saya tidak bisa menjadi petualang" kataku dengan sedih
"siapa bilang, tentu saja kamu bisa, statusmu hanya sedikit berlebihan"
"kalo begitu jangan di pikirkan, yg penting bisa menjadi petualang bersama Dewi Hestia yg cantik"
"kamu kamu, apa Dewi ini cantik" kata Hestia sambil menutup pipinya
"tentu saja, cantik dan imut, ngomong ngomong Dewi tidur disini, bagaimana kalo kita cari rumah baru, Nero masih punya banyak tabungan"
"benarkah, ayo Dewi juga ingin pindah, tp uang Nero akan habis, apa tidak apa apa"
"uang bisa di cari, tapi Nero tidak tega melihat Dewinya tidur di tempat seperti ini, untuk sementara kita beli rumah yg kecil dan murah dulu, jika Nero mengumpulkan banyak uang Nero akan belikan Dewi sebuah istana yg megah"
"Nero, benarkah yg kamu katakan" kata Hestia dengan wajah terharu
"tentu saja, Dewi adalah satu satunya keluarga Nero, tentu saja Dewi harus bahagia, ayo Dewi Nero tidak baru di sini, jadi tidak tau tempat membeli rumah dan ajak Nero mendaftar sebagai petualang jg"
"tentu tentu, ayo Nero" kata Hestia sambil menarik tanganku
______________
di rumah baru yg sederhana
"Dewi apa rumah ini nyaman, walaupun hanya ada satu kamar, setidak ada kamar yg layak untuk Dewi, Nero akan tidur di sofa di ruang tamu"
"nyaman sangat nyaman, terima kasih Nero, tp Nero jangan tidur di luar, kita bisa berbagi ranjang yg sama"
"ok jika Dewi tidak keberatan, oo Nero punya hadiah untuk Dewi, jangan menolak ini hati Nero untuk Dewi" kata Nero sambil mengeluarkan kotak hadiah untuk Dewi
"Nero, kenapa kamu sangat baik pada Dewi" kata Hestia dengan mata berair sambil menerima hadiah
"karena Dewi satu satunya keluarga Nero di dunia ini, Nero akan selalu membuat Dewi bahagia" kata ku sambil memeluk Hestia dan menariknya sedikit ke atas, mengangkat dagunya lalu mencium bibirnya
setelah 5 menit
"Nero kita kita, ini td Nero mencium" kata Hestia dengan panik dan wajahnya memerah menundukkan kepalanya ke arah dadaku.
"Dewi adalah Dewi Nero, apa yg salah mencium Dewi yg dia cintai"
"itu cinta, tidak tidak ada yg salah"
"kalo begitu ayo buka hadiahnya" kataku sambil menuntun Dewi ke sofa dan duduk bersebelahan sambil membuka kotak hadiah
setelah di buka, didalam kotak hadiah terdapat dua pakaian yg indah, satu mantel yg hangat, dan dua set pakaian tidur yg cantik
"Nero ini ini sangat indah, Dewi sangat menyukainya" kata Dewi sambil memeluk ku
"selama Dewi bahagia" kataku sambil mengelus rambut Hestia
"Dewi Nero akan masak dulu, setelah makan kita akan istirahat, besok Nero akan pergi ke dongeon pagi pagi" kataku sambil menepuk punggung Hestia
"ya Dewi akan membantu"
"jangan, hari ini hari spesial Nero menemukan Dewinya, biarkan Nero yg melayani Dewi ok"
"Nero kamu benar benar sangat baik" kata Hestia dengan wajah terharu
setalah itu saya pergi ke dapur dan mulai memasak