Flashback On
Desember 2011. Semesta A.
Lareina saat itu baru menginjak usia lima belas tahun dan sedang berada di tahun pertamanya di SMA Negeri 12. Ia melihat sekelilingnya. Banyak murid yang tidak ia kenali berlalu-lalang. Wajar saja, gadis itu sangat jarang berada di sekolah ini. Namanya terdaftar seolah-olah hanya untuk formalitas. Pada kenyataannya, gadis itu selalu belajar sendiri di rumah atau di asramanya melalui video online yang gurunya berikan secara khusus untuknya.
Hari ini adalah hari pembagian rapor semester satu atau pembagian rapor pertamanya setelah menginjak bangku SMA ini. Mama dan Papanya tidak bisa hadir karena ada rapat perusahaan. Lareina ditawarkan agar sekretaris Papanya lah yang akan mengambil rapor tersebut, namun Lareina menolak dan memilih untuk mengambil rapornya sendiri agar bisa menjadi alasan untuknya libur setengah hari dari latihan angkat beban yang benar-benar menjadi beban untuknya.