"Apa yang harus aku lakukan, Hilda?" tanya Rosie dengan sangat antuisias.
Ia tidak tahu bentuk sihir apa yang akan diajarkan Hilda kepadanya. Tapi … mengingat cita-citanya di masa kecil akan terkabul, tubuhnya bergidik penuh semangat. Mungkin setelah ini Rosie akan membeli sebuah kain hitam besar untuk dijadikannya sebagai mantel kemudian meminta Aslan memancarkan sebuah batang kayu yang kokoh untuk dijadikannya tongkat sihir.
"Apa aku akan bisa terbang, Hilda? Maksudnya… saat aku naik sapu ijuk, tubuhku akan melayang di udara kemudian aku bisa melakukan abracadabra! Dan- dan juga … membuat berbagai macam ramuan… melawan dementor hingga… hingaa…"
Tuan pUtri … Tuan Putri …" panggil Hilda sambil mmengulurkakn taangnnya satu melambaikannya keras menyuruh gadis itu menghentikan segala rentetan ucapannya yang terdengar sangat tidak masuk akal. Entah apa yang dimaksud dengans memua itu tetapi itu semua tidak pernah ia lakukan kecuali membuat ramuan.