Aslan telah bertemu dengan salah satu anggota pasukan arm yang sudah menunggu di kastilnya. Mrs. 5 atau cenayang yang ia larang untuk mendekati Rosie tiba membawakannya sebuah batu kristal teleportasi baru.
Aslan berniat untuk menitipkannya kepada Howland yang akan tiba bersama pasukan tambahan dari ibu kota dan memberikannya kepada Rosie saat Howland kembali ke istana. Aslan sadar bahwa kondisi di perbatasan saat ini sangatlah panas, namun Aslan hanya ingin memastikan bahwa Rosie Selalu baik-baik saja.
"Bagaimana kondisi Putri Roseanne?" tanya wanita tua itu.
Aslan meletakkan batu sihir itu ke dalam saku celananya. "Baik-baik saja tetapi jadwal tidurnya sungguh berantakan. Aku khawatir dia terkena insomnia."
"Itu bukan insomnia."
Aslan mendesah panjang. "Aku tahu. Aku juga meyakinkan hal tersebut. Aku tahu bahwa kondisi Rosie saat ini bukanlah insomnia," jawab Aslan.