Sudah beberapa menit mereka berdua masih saja di taman. Batang keduanya hanya terdiam tanpa pembicaraan sepatah katapun dan hanya makan siomay sembari melihat orang-orang yang ada di sana.
Andi yang ingin sekali dekat dengan Intan memutuskan untuk menoleh ke arah wanita yang dari tadi terus menikmati siomay sembari terus melihat ke arah pengunjung yang ada di taman ini.
Andi lantas menyonggengkan senyum melihat intan yang dari tadi hanya memakan siomay. Dia benar-benar begitu senang karena bisa mengajak Intan pergi jalan meskipun hanya sekedar mampir di taman dan makan siomay di kursi kosong seperti ini karena sepertinya memang lebih mengasyikkan hal seperti ini daripada hanya berdiam di rumah hal yang begitu menjenuhkan jika tidak bersama dengan orang lain.