Ronan pun memberikan apa yang Arielle minta sebuah dorongan terdalam membuat gadis itu menghirup udara panjang. Kepalanya mendongak merasakan gelombak listrik pertamanya di pagi hari. Ronan mempercepat gerakannya. Sesekali ia menghentak dengan sangat keras hingga memaksa seluruh bagian kejantanannya masuk dalam lubang basah panas yang menjepitnya dengan sangat erat.
Ronan melihat ekspresi Arielle yang sedang tinggi. Gadis itu akan mencapai puncaknya. Dan Ronan memberikan lebih banyak atensi kepada Arielle agar gadis itu mencapai puncaknya terlebih dahulu dan setelah sebuah hentakkan terakhir Arielle melenguh kencang dan Ronan bisa merasakan bahwa batangnya semakin dijepit lebih keras akibat kontraksi barusan.
Melihat wajah puas Arielle membuat Ronan juga ingin menumpahkan lahar panasnya dan dengan cepat pria itu mengeluarkannya dari vagina Arielle mengenang dirinya sendiri beberapa lama dan menumpahkan spermanya di atas perut Arielle.