Arielle jadi bertanya-tanya, apakah ada kemungkinan Utara akan mendapatkan kesempatan cahaya matahari seperti ini? Ia sendiri tidak tahu pasti apa yang terjadi di tanah utara tapi berdasarkan cerita yang diceritakan oleh para penampil yang mereka bawakan saat festival dulu. Mereka bilang bahwa Utara pernah menjadi sebuah tempat yang subur dengan bentangan rumput hijau. Tapi itu sudah ratusan tahun lamanya, sjhingga masyarakat sekarang mengira itu hanyalah sekadar mitos saja.
"Sasha, apakah kau pernah mendengar cerita kutukan Utara?"
Sasha yang masih mengagumi pemandnagan di depannya, mundur dan kembali duduk menghadap Arielle. "Aku hanya tahu cerita yang pernah kita lihat bersama di festival malam itu, Yang Mulia."
"Oh … begitu?"
Sasha mengangguk dan kembali menikmati kehangatan cahaya matahari yang menerpa wajahnya.