Sementara itu di tempat lain, Ara baru saja sampai di apartemennya setelah selesai mengurus beberapa pekerjaan di kantor ayahnya. Dia menarik handle pintu setelah membuka kunci dengan menggunakan key card.
Ketika pintu terbuka, dia melihat Jin Soo di sana, duduk di atas sofa dengan menghisap rokoknya yang membuat asap mengepul di seluruh ruangan.
Mengapa laki-laki ini betah sekali datang ke apartemennya seperti ini? Meskipun dia memiliki akses yang mudah untuk masuk ke dalam rumah Ara, bukan berarti dia seenaknya masuk seperti ini, kan?
Kira-kira begitulah suara rutukan di dalam hati Ara yang terlihat tengah berdiri mematung dengan wajah jengkel sekaligus penuh kewaspadaan.
Jin Soo menaikan satu alisnya kala melihat Ara di ambang pintu. Ara berjalan masuk kemudian berdiri sedikit jauh darinya.
"Kau tidak senang melihatku datang?" tanya Jin Sok tanpa merasa bersalah sedikitpun.