Danish dan Marsha bermalam di rumah sakit para ajudan sudah banyak berkumpul atas perintah sekretaris Tevan. Pria dewasa itu kaget Danish berada di sana tanpa sepengetahuannya apalagi dia bersama dengan Marsha dalam keadaan berbadan dua.
Namun sepasang suami istri itu sama sekali tidak peduli mereka berdua menikmati malam itu bersama. Tumbuhnya calon baby mereka membawa warna dalam rumah tangga mereka berdua.
"Danish kabarin nenek dan Dhe ya nanti mereka khawatir," ucap Marsha pelan.
"Besok aja sayang, sekretaris Tevan sudah beri kabar soal dirimu kita berdua saat ini sedang jalan-jalan ke luar," ujar Danish.
"Apa nenek percaya?" tanya Marsha tidak enak.
"Jangan khawatir ya nenek jiwa ya besar pasti mengerti soal cucunya," tambah Danish.
"Baiklah aku percaya kepadamu." Marsha jatuhkan wajahnya ke dada bidang Danish.
Dia menikmati momen bersama mereka berdua di rumah sakit apalagi saat ini ada buah hati yang baru tumbuh di dalam dirinya.
"Danish?!" panggil Marsha.