Mbah dukun yang mendengar ancaman juragan Benny hanya diam saja, dia tidak tahu harus apa, dia tidak mau kalah dari Pak ustad itu.
"Aku akan cari dia, aku mau tahu siapa ustad itu, aku tidak mau dia melakukan ini lagi kepadaku, aku tidak boleh gagal lagi, aku juga tidak mau di bunuh oleh juragan," ucap mbah dukun dalam hati.
Mbah dukun pergi bergerak ke arah tempat dia ritual tadi, dia mengumpulkan semuanya, dia tidak mau membuat juragan Benny marah padanya lagi. Setelah dia bersihkan, mbah dukun segera pergi dari kamar juragan Benny.
Benny yang melihat mbah dukun pergi dari kamarnya hanya berdecih, dia tidak percaya jika mbah dukun bisa kalah dengan ustad, yang tidak ada apa-apanya.
