"Kalau tidak ya, kita bisa apa, kan dia yang di bunuh. Itu hanya sekedar opini aku saja, jika benar, jika tidak ya, kita cari lagi lah," jawab Angga ke Zuki yang menganggukkan kepalanya.
"Yang penting kita harus bisa buat buktiin dulu, dia dulu yang kita incar dan selidiki, seperti kata pepatah pelan-pelan saja, jangan gegabah, nggak baik jika gegabah yang ada kita akan masuk perangkap sendiri," jawab Pak Mahmud ke yang lainnya. Semunya terdiam, tidak ada yang mengatakan apapun.
****
Di tempat yang berbeda, Juragan Benni duduk dengan jimat yang dia dapat dari sahabatnya dan dukunnya sendiri, dia memakai jimat agar tidak di sentuh oleh arwah Darsimah.
"Aku paling benci dengan jimat ini, jika bukan karena arwah penari itu, aku tidak akan membuat jimat tidak berguna ini," gumam Benny di ruangan kerjanya.
Cekelkkk!
Sahabat Benny datang ke ruangan Benny, mereka ingin bertemu dengan Benny dan menanyakan apakah Darsimah ada datang ke tempat dia atau tidak.
