Zuki menganggukkan kepala, pak Rudy senang karena dia bisa mendapatkan teman untuk kerjasama.
"Baik, nanti malam saya jemput kalian, pakai lah pakaian yang serba hitam, dan pilih siapa yang akan ikut, jangan yang pingsan dan jangan yang penakut, karena saya sudah tua untuk mengangkat kalian yang pingsan, bawa diri saya saja kesusahan apa lagi bawa diri kalian." Pak Rudy melirik ke arah Bobo.
Bobo yang tahu pak Rudy menyindir dia, hanya bisa mendengus kesal, dia tidak bisa mengatakan apapun, karena sudah tahu jika pak Rudy pasti ke dia.
"Baik, saya akan pilih, dan yang pasti akan saya cari yang tidak pingsan, dan yang akan ikut pak ustad saja, karena saya dan pak Mahmud pingsan, juga dia, bagaimana?" tanya Zuki dengan senyum jahil.
