"Sudah-sudah…, maksudku, pasti ada yang kalian takutkan bukan?"
Anak-anak secara serentak terdiam dam mengangguk menatap nina.
"Nah, pasti kalian akan menaati perintah apapun yang mereka katakan."
"Benar sekali," jawab sikeriting.
"Aku tak berani melawan ayahku. Karena ayah akan langsung menghukum jika aku melakukan kesalahan."
"Hm," Nina mengangguk dan tersenyum.
"Begini. Ibaratkan saja Nyonya dan Tuan adalah orang tua kami. Dan, kami harus mentaati perintah mereka. Jika tidak, kami akan langsung dihukum." Andai Nina pada anak-anak kecil itu.
Mereka diam dan berpikir. Arkas, keriting dan yang lain terlihat mengangguk seakan mengerti. Hanya gendut yang masih terlihat menelaah bingung dengan apa yang dikatakan Nina.
"Jadi, Kakak-kakak disini anak Maria? Banyak sekali…," ucap gendut polos dalam herannya.