Maria tenggelam dalam pikiran hanya karena persoalan sederhana (Kenric, mengetahui minuman favorite yang menjadi rutinitasnya. Kenric, melirik dan menatap tajam.
"Jangan diamkan apa yang ada didepan mu, nanti disambar yang lain."
Maria, melirik perlahan kearah Kenric. Menatap tajam pada diri suami yang sok tahu baginya. Kenric, menggerakkan matanya melihat menu Maria dan sepasang burung yang sudah berjalan dan melompat kecil kearah piringnya.
Sandwich dengan hiasan tomat berry memang tampak menggiurkan dipiring Maria. Maria, juga melirik burung-burung itu setelah mengikuti pergerakkan mata Kenric. Sesaat, dia tersenyum. Senyuman yang menggetarkan hati Kenric.
"Sekarang, aku bahkan ingin menjadi dua burung itu agar disapa dengan senyum manis mu." Ujar Kenric menatap lekat Maria.