"Enggak banyak makan juga sih, Mas. Cuma emang lagi enggak diet aja. Aku tuh kalau udah nambah badan lima kilo aja diet lagi. Cukup eksrim gitu, setelah itu jajan sembarangan lagi."
Raja manggut-manggut mendengar perkataan perempuan itu. "Aku juga pernah dengar tuh cerita kayak gitu. Soal sebenarnya makanan apa aja itu bisa jadi otot. Cuma gimana kita bentuknya."
Kania juga menganggukkan kepalanya setuju. "tergantung gimana cara jaga badan aja ya mas." Kania menebak yang dibalas cengiran oleh Raja.
"Aku juga suka tuh dengerin info kesehatan kayak gitu."
Raja melirik pada Kania sekilas kemudian tersenyum. "Kita punya kesamaan juga ya?" membuat Kania tertawa kecil dengan laki-laki itu.
Perjalanan setengah jam pada waktu seharusnya itu harus mereka tempuh dua jam dari perjalanan normal. Memang waktu yang terkesan lama sekali. Dita sudah menanti di rumah. Menaikkan alisnya menatap puteri tunggalnya tersebut pulang dengan seorang pria. "Siapa, kania?" tanyanya.