Erland terdiam dan berfikir. Apa yang dikatakan neneknya yang benar. Pasti orang itu memiliki masalah dengannya ataupun dengan keluarganya baik itu masalah pribadi, bisnis, ataupun masalah lainnya.
"Apa mungkin karena masa laluku Nek?" ujar Erland. Dia tahu siapa dirinya dulu. Seorang casanova. Tentu banyak wanita yang merasa sakit hati telah ditinggalkan olehnya begitu saja.
"Masa lalu? Maksudmu apa?" tanya Victoria. Dia sempat mendengar desas-desus tentang cucunya yang seorang Casanova tapi Victoria selalu menyangkal hal itu. Dia tidak percaya kalau cucunya memang seorang Casanova.
"Nak, tidak baik membicarakan hal ini," ucap Sisilia. Dia merasa apa yang akan disampaikan anaknya tidak pantas untuk didengar Ibu mertuanya. Hal itu seperti aib yang memalukan untuk dibicarakan.