Hari berlalu dengan sangat cepat Camelia sudah tiga hari berada di Pulau Jeju dan dia sibuk dengan pekerjaannya, begitu pula dengan Cornelius yang sibuk untuk menarik perhatiannya. Dia merasa lelah dengan sikap Cornelius yang terus saja mengganggunya.
"Apakah, Tuan Cornelius adalah orang yang santai sehingga selama ini hanya mengganggu aku saja?" tanya Camelia kepada Cornelius yang saat ini berada di depannya.
"Siapa bilang aku tidak sibuk? Saat ini aku sedang sibuk mengejar wanita yang sangat aku cintai," jawab Cornelius sembari tersenyum.
Camelia mengernyitkan dahinya karena mendengar apa yang baru saja dikatakan oleh Cornelius, dia berpikir jika pria yang ada di depannya itu semakin pintar menggombal. Dia kembali teringat akan kenangan masa lalunya saat baru pertama kali bertemu dengan Cornelius dan semua hal yang sudah dilakukan oleh pria yang ada di depan matanya.