MATAHARI yang menyorot pada gua tersebut, menyentuh lembut mata Sabrina. Sabrina pun membuka matanya dan tak mendapatkan Rey di sampingnya.
Ternyata, Rey sekarang ada di luar gua itu. Dia bersama Suku Necros. Rey dibuat duduk di atas tanah menggunakan lututnya. Kemudian tali yang mengikat kedua tangannya pada bambu yang telah para Suku itu buat sekuat mungkin.
"Hey! Lepaskan dia!" pinta Sabrina yang tak dibalas apapun oleh mereka. Mereka hanya menertawakan Sabrina.
"Imbalan apa yang akan kamu berikan untukku jika aku melepaskan orang asing ini?" kata Argha dengan meremehkan.
Blang!
Sabrina langsung membungkam mulut Argha dengan ponsel milik Rey yang kebetulan ada di samping Sabrina.
Lemparan tepat sasaran itu, membuat mulut Argha lebam biru dan banyak berdarah.