BEGITULAH kehidupan keluarga Hani. Selalu harmonis dan saling memikul beban bersama kala Kepala keluarga sudah tak ada.
Terkadang, Hani selalu memperhatikan Aca diam-diam. Aca memang keras kepala. Tapi Aca adalah anak yang baik hatinya. Dia tak pernah keberatan ketika dia diposisikan sebagai anak pertama yang harus mengganti suami nya. Dan sebelumnya, Hani juga tak pernah meminta Aca yang bekerja.
Hani malah ingin dirinya saja yang bekerja. Namun Aca melarangnya karena Farel sering sakit. Aca khawatir ketika Ibunya bekerja, dia tak bisa apa-apa. Akhirnya, Aca dapat membuktikan dirinya untuk menjadi tulang punggung keluarga.
Aca bekerja tanpa berkata lelah kalau dirinya sangat ingin. Kehidupan Aca yang sangat datar juga sampai sekarang.
"Ibu, ada kabar baik hari ini," celetuknya.
Hani yang penasaran begitu dengan adiknya juga sama-sama berhenti mengunyah sesuatu dalam mulutnya.
"Apa, Kak?" tanya Hani.