William menggiring Olivia menuju meja keluarganya. Olivia berusaha agar tidak gugup dan bersikap anggun seperti beberapa tamu wanita bergaun mewah yang lain. Dia sedang mengupayakan agar William tidak merasa malu sudah membawanya.
Terlukis dengan indah senyum dari wajah orang tua William saat melihat kehadiran Olivia. Mereka tampak sedang mengamati penampilan Olivia dari ujung kaki hingga kepala. Cantik dan menawan tanpa celah sedikitpun, seperti anak gadis dari orang berada.
Tn.Milner dan Ny.Milner beranjak bangun. Olivia langsung mencium tangan mereka sambil tertunduk malu.
"Selamat malam, Tuan dan Nyonya. Saya Olivia Azzemir," ucapnya memperkenalkan diri dengan wajah tegang.
Tuan dan Nyonya Milner sangat terkejut sekaligus tersentuh dengan sikap Olivia yang begitu menghormati orang tua sampai mencium tangan mereka.
"Ya, selamat malam. Olivia, nama yang indah. Duduklah, Nak," sapa Ny.Milner sambil menepuk pundaknya dengan tatapan teduh.
