"Berhenti, Nona. Perlihatkan kartu member Anda," ucap penjaga berbadan gemuk.
Selagi Olivia merogoh isi tasnya, penjaga bertubuh tinggi memperhatikannya dengan seksama. Wajah wanita berambut hitam panjang sepinggang dihadapannya itu terlihat sangat familiar.
"Ah, aku ingat. Kamu Nona yang pernah mencari penghuni apartemen dengan nama Erfan, kan?" duganya.
"Ternyata Bapak masih mengingatku," ujar Olivia ramah.
"Tentu saja, kamu bersikeras ingin masuk sampai berani membual kalau Pak Erfan adalah tunanganmu," ucapnya lagi dengan sadis.
"Oh, iya, iya. Sekarang aku mengingatnya. Mau apa kamu kemari lagi, anak muda? Sebaiknya kamu pergi, sampai kapanpun kami tidak akan tertipu akal-akalanmu," kata penjaga berbadan gemuk sambil memasang tampang sangar.