"Sudah merasa lebih baik?" Cia mengelus rambut hitam tebal suaminya. Ia mengecup pucuk kepala sang suami. Kaisar sudah berhenti menangis meski pun masih terdengar sedikit sesunggukan karena napasnya yang tercekat.
Baru kali ini Cia melihat Kaisar menangis begitu kencang. Baru kali ini Kaisar memperlihatkan sisi melankonisnya tanpa menahan diri. Pasti hatinya benar-benar sakit. Benar-benar terluka.
Kematian Mirielle yang menyimpan banyak misteri, sudah terjawabkah? Sungguhkan Kaisar ternyata orang yang telah menyebabkan Mirielle meninggal? Karena Hansen sang ayah lebih sibuk mengurus kenakalannya? Lebih sibuk menyuap polisi untuk membebaskan satu-satunya penerus perusahaan samudera di banding menerima telepon dari anak gadis cacatnya yang memberontak karena masalah cinta?
Bagaimana cara membalas dendam kalau nyatanya ia yang membunuh Elle?? Bagaimana caranya membalas dendam kalau nyatanya semua ini terjadi karena kebodohannya sendiri.