Kring ... Kring ...
Dering telepon membuyarkan lamunan Jonathan yang kala itu tengah menikmati teh hangat di sore hari tepat dipinggir kolam.
"Hallo, apa benar ini dengan keluarga dari saudara Abiyasa Kamandaka," ujar seseorang dari seberang sana yang tengah melakukan panggilan pada Jonathan.
Seketika itu Jontahan tersenyum simpul. Ia seakan mengerti jika apa yang ia impikan telah terwujudkan. Sengaja memang ia menunggu berita dari luar sana terkain orang tua angkatnya itu.
"Ya, saya sendiri. Ada yang bisa saya bantu?" Tanya Jonathan berbasa-basi. Meski ia sudah tau maksud dari panggilan itu.
"Begini, Pak. Saudara Abiyasa tengah mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol Meruya, beliau saat ini sedang dibawa ke rumah sakit terdekat. Namun, istri beliau meninggal di tempat kejadian."