"Sebegitu tidak sukanya kamu dengan Jonathan, Pras. Bukankah semua itu terserah Viola?"
"Sudah ku bilang, aku bukannya tidak suka. Hanya tidak mau, memang terserah Viola. Tapi aku ayahnya juga berhak tau atas pergaulan dia dengan siapa pun, dan ya aku tidak suka jika dia bergaul dengan Jonathan."
"Ayolah, Mas. Apa susahnya bagimu untuk melangsungkan perjodohan ini? Kita sudah berteman lama dengan, Pras. Dan aku sangat yakin jika perjodohan ini dilakukan bukan hanya pertemanan kita yang semakin erat, tapi kita juga bisa bekerja sama untuk mengembangkan bisnis bersama. Kita dan juga Pras akan menjadi besan sekaligus rekan dalam dunia bisnis, Mas."
"Ya, aku sangat setuju dengan Sekar, Yasa."
Dua lawan satu, aku yakin dengan berbagai pertimbangan Yasa pada akhirnya akan setuju juga dengan perjodohan ini, apalagi di beri embel-embel tentang bisnis. Secara dia memang sangat suka dengan dunia bisnis dan menjalar pada beberapa usaha sekaligus.