Su Bei mengerti dan berkata, "... Baiklah, aku akan istirahat, aku mengantuk. "
"Kalau begitu kamu harus melindungi pantatku, kak Beibei!"
"Aha?" Su Bei sedikit lebih sadar.
"Pantatmu?" Su Bei merasa ada suara samar di belakangnya, dengan aura yang menekan, bercampur dengan kesejukan dan dingin.
Dia menoleh ke belakang dan melihat sosok Lu Hanting yang tinggi dan tegap muncul di matanya. Rasa kantuknya tiba-tiba berkurang, dan kejutan muncul di wajahnya.
Lu Weijian menutupi wajahnya. Kakak, maksudku, ketika aku kembali dipukuli olehmu, aku meminta kak Beibei untuk membantuku mengatakan dua hal baik lagi. Jangan memukulku sampai pantatku berbunga-bunga! Aku salah!
Lu Hiting mengabaikan Lu Weijian, membungkuk dan mengangkat dagu Su Bei, lalu mencium bibir tipis Su Bei.
Awalnya, dia hanya mencium dengan sederhana, tetapi ketika menyentuhnya, dia ingin memperdalam pandangannya, membuka bibirnya dan menggigitnya.
