Zahra baru mengerti bahwa semua kecurigaan Arya selama ini benar. Wanita yang ada di rumah mereka adalah wanita yang palsu dan wanita yang asli dikurung di sebuah kamar yang sangat tidak layak. Dengan marah karena mendapatkan kata-kata kasar dari adiknya, Deva meninggalkan kamar itu. Zahra mengikuti Deva dari belakang.
"Kunci yang kuat! Jangan sampai dia lolos. Kamu juga harus menjaga agar dia tidak mati. Aku tidak akan membiarkannya mati dengan mudah. Aku tidak akan membiarkannya pergi begitu saja sebelum dia mendapatkan penderitaan seperti yang aku inginkan," ucap wanita itu kepada Zahra. Sementara Zahra hanya bisa mengangguk pelan.
