Istanbul, Turki.
Akhirnya, Fawwaz Hamdan Abbasy dan juga sang istri mau juga sarapan di rumah neneknya.
Setelah selesai sarapan, Fawwaz pun izin untuk pergi menuju ke kantor karena ada meeting dengan para klien yang telah menunggunya.
Namun, ia menitipkan istri di rumah neneknya dan ia mengatakan jika setelah ia selesai meeting, yang akan mengambil semua barang-barang yang diperlukan untuk Nurma dan yang telah dipersiapkan di koper untuk dibawa ke rumah neneknya.
Tentu saja hal itu dilakukan untuk mempermudah mereka saat hendak pergi ke bandara.
Sebelum pergi, Fawwaz mencium kening sang istri, sedangkan Nurma, wanita itu mencium tangan sang suami.
"Nenek! Mihriban, tolong jaga istri saya ya selama saya pergi!" ujar Fawwaz.
Mendengar ucapan dari sang sepupu itu, Mihiriban merasa ingin muntah, tentu saja hal itu karena Mihiriban memang kurang suka melihat pasangan yang terlalu lebay.